Fans Barcelona Dibuat Gigit Jari Dengan Kata-kata Ronald Koeman?

Pemecatan Ernesto Valverde yang di inginkan Fans Barcelona sepertinya akan menyulitkan, tentunya Fans Barcelona yang menginginkan pemecatan Ernesto harus bersabar.

Sebab salah satu kandidat terkuat sebagai penggantinya adalah Ronald Koeman, pengakuan Ronald Koeman juga ternyata masih belum tentu tertarik untuk melatih di Camp Nou.

Pria berumur 56 tahun tersebut masih memiliki Kontrak dengan Timnas Belanda. Namun ada satu kartu yang bisa membuat Ronald Koeman bisa memperkuat klub lainnya.

Kartu yang memperbolehkan Ronald Koeman memperkuat klub lain ini bisa saja di dapatkan sesuka hatinya, namun kartu tersebut baru bisa di gunakan usai pagelaran Piala Eropa 2020 berakhir.

Terlebih yang dikaitkan antara Ronald Koeman dan Barcelona dengan adanya history yang cukup memukau antara dirinya dengan klub raksasa Spanyol yang semasa bermain pernah memperkuat Los Cules selama enam tahun.

Akan tetapi kabar tentang ketertarikan Barcelona untuk menggaet Ronald Koeman tidak membuat dirinya senang, ia justru merasa tidak nyaman karena sedang mempersiapkan Die Oranje untuk menghadapi serangkaian pertandingan di Piala Eropa 2020 mendatang.

Ronald Koeman mengatakan : Saya tidak ingin berbicara tentang saya yang menjadi kandidat pelatih Barcelona, karena saya masih memiliki kontrak dengan Timnas dengan durasi dua tahun.
Rasa saya tidak adil untuk membicarakan tentang Barcelona, karena banyak alasan membuat saya tidak nyaman dengan pekerjaan yang saya miliki saat ini. 

Masih Fase Kemungkinan

Akan tetapi perkataan Ronald Koeman ini sempat membuat para hati Fans Barcelona senang, Dia mengatakan bahwa ada kemungkinan besar untuk para Fans Barcelona yang menginginkan dirinya terlihat di Camp Nou itu terjadi. Dengan kata lain Ronald masih memberikan kesempatan untuk kembali lagi dengan Barcelona.

" Bergabung dengan Barcelona adalah sebuah kemungkinan, akan tetapi kemungkinan itu bisa di dapatkan setelah Euro 2020 Berakhir, Ujar Ronald Koeman dalam sebuah konferensi pers bulan lalu.